Kantor Berita Arab saudi luruskan info soal umroh yang simpang siur

Kantor Berita Arab saudi luruskan info soal umroh yang simpang siur

29/04/2020, April 29, 2020

Sinarberitanews.co.id, Riyadh – Maraknya pemberitaan soal peniadaan ibadah umrah selama setahun membuat Kantor Berita Saudi (SPA) mengeluarkan pernyataan. Hal itu untuk meluruskan kesimpang-siuran informasi yang berkembang belakangan ini.
SPA menjelaskan, dalam tajuk yang dikeluarkan Kamis (5/3) yang lalu, Kerajaan Arab Saudi memutuskan untuk menunda pelaksanaan Ibadah Umrah dan kunjungan ke Masjid Nabawi (Madinah) bagi para penduduk setempat-sampai ada pemberitahuan selanjutnya. Sama sekali tidak ada penjelasan, bahwa penundaan itu berlaku hingga setahun.
Dalam pemberitaan pelbagai media daring di Indonesia disebutkan, bahwa penundaan pelaksanaan umrah itu berlaku untuk tahun 2020. Artinya, hingga akhir tahun 2020, tidak bisa lagi menjalankan Ibadah Umrah. Namun, ternyata informasi ini tidak tepat.
Pada penjelasan selanjutnya, SPA mengutarakan, bahwa ini merupakan keputusan Kerajaan, ini tak pernah diambil sebelumnya dan merupakan yang pertama kali. Kebijakan ini sejajar dengan langkah di belahan dunia lain yang secara ketat mencegah berkembangnya wabah virus corona (covid-19) yang telah terjadi di banyak negara.
Selain itu, keputusan tersebut diambil Kerajaan Arab Saudi terutama untuk melindungi dua tempat suci, Makkah dan Madinah, dari kemungkinan serangan virus flu ganas tersebut. hal itu lantaran dua kota suci itulah tempat orang berkumpul dalam jumlah banyak untuk menjalankan Ibadah Umrah dan haji. Jika virus juga menyebar di kedua wilayah tersebut, maka pelaksanaan Ibadah Haji dan Umrah akan sangat berbahaya dan pasti terganggu.
Media di Arab saudi Al-Riyadh, Al-Bilad dan Okaz- juga menyoroti masalah penundaan Ibadah Umrah. Tentang kemungkinan menunda pelaksanaan Ibadah Haji, Arab Saudi belum mengeluarkan keputusan apa pun. Dikutip dari Indonesiainside.co. (JK)

TerPopuler