Ketum RKII Yulia Anita S,memberikan bantuan Masker ke yayasan Fordiva

Ketum RKII Yulia Anita S,memberikan bantuan Masker ke yayasan Fordiva

02/05/2020, Mei 02, 2020

Sinarberitanews.co.id, Kabupaten Bekasi - Memperingati hari buruh se dunia atau May Day 2020, Ketua Relawan Kesehatan Independen Indonesia (RKII) Bunda Yulia Anita Sulisda memberikan bantuan berupa 100 masker yang diperuntukan ke Yayasan Fordiva yang beralamat Taman Tridaya Indah 1 Blok f.15/9, RT 06/010, Desa Tridayasakti, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi pada pukul 20.00 wib, di Aula Yayasan Fordiva, penyerahan 100 masker diterima langsung Ketua Yayasan Fordiva Edy Irianto. (Jumat,01/05/20)
Bantuan Masker tersebut diserahkan langsung Ketua RKII, Bunda Yulia Anita Sulisda dan disambut dengan antusias Ketua Yayasan, Edy Irianto. Menurut Edy Kegiatan Ketua RKII sangat positif dan sangat kami butuhkan disaat wabah virus corona ini, pasalnya kewajiban memakai masker sudah menjadi aturan yang harus dijalankan.
Dalam penyerahan Masker tampak hadir Ketua Promeg’s “Megawati. Ikut andil ambil bagian, dia mengajak seluruh lapisan masyarakat khususnya yang ada dalam Yayasan Fordiva untuk taat aturan dan wajib mengenakan masker disaat situasi covid-19.
Tujuan Ketua RKII dan Ketua Promeg’s menyerahkan 100 masker ke Yayasan Fordiva untuk mengajak lapisan masyarakat ikut serta dalam pencegahan Covid-19 serta penanganan untuk wajib mentaati aturan pemerintah guna mencegah dan memutus mata rantai pendemi covid -19, karena sudah terlalu banyak korban yang berjatuhan akibat kurang disiplinnya masyarakat terhadap aturan yang sudah ditetapkan pemerintah, salah satunya wajib mengenakan masker.
Niat baik Ketua RKII dan Ketua Promeg’s dalam penyerahan 100 masker yg diperuntukan ke Yayasan Fordiva, mudah-mudahan menjadi nilai positif terhadap masyarakat luas, kata Ketua Yayasan Fordiva, Edy Irianto.
Dia juga berharap, mudah-mudahan bangsa Indonesia cepat dibebaskan dari wabah pendemi wabah covid-19, yang sudah meresahkan masyarakat bahkan sudah terlalu banyak makan korban berjatuhan meninggal dunia, ujarnya. (Rhensus)

TerPopuler