LAMBAR, sinarberitanews.com -- Kondisi SMP Negeri 2 Kebon Tebu, sangat memprihatinkan sekali dengan lantai yang sudah retak-retak dan bahkan bisa membahayakan siapa yang melintas di bawah lorong atau teras sekolah tersebut.
Disebabkan atapnya yang bocor, sehingga membuat plafonnya usang dan bahkan ada yang telah lepas, sehingga plafonpun jelas terlihat bolong melompong.
Kalau seperti ini bagaimana siswa-siswinya bisa fokus belajar. Apalagi dengan kondisi gedung sekolah sudah lapuk, siswa/i-pun selalu was-was, takut ambruk gedung sekolah tersebut. Bahkan para guru tenaga pengajarpun sama dengan siswa was-was, karena kondisi gedung sekolah yang memprihatikan itu.
Guru SMP Negeri 2 Kebon Tebu yang dihubungi minta konfirmasinya dan mengakui kondisi gedung sekolah yang sangat memprihatikan itu. Dikatakan, memang begitulah keadaannya, ujarnya lagi kepada awak media.
Kemudian, guru tersebut mengatakan, bahwa semenjak berdirinya sekolahan tersebut, hanya beberapa kali saja dapat rehap atau renovasi gedung sekolahan tersebut. Kalau bapak bisa membantu kami menyampaikan ke instansi-instansi terkait pemerintahan yang pastinya ke Dinas Pendidikan.
Suoaya Gedung SMP Negeri 2 Kebon Tubi ini bisa dibangun, direhab atau direnovasi. Tetapi jika melihat kondisi bangunan, sudah sepantasnya dibangun denhan bangunan gedung baru. Karena bangunan lama sudah tidak layak lagi digunakan, ujarnya.
Kami sangat berterima kasih kepada bapak-bapak yang datang ke sekolah ini sekaligus menyaksikan kondisi bangunannya. Kami sangat berharap supaya memberitahukan kondisi bangunan sekolah ini dapat disampaikan ke Bupati maupun ke Dinas Pendidikan dan dinas terkait lainnya. Supaya segera diperbaiki, sebelum menalan korban tertinpa, kata guru itu memohon. (Anggi Saputra)