PRINGSEWU, sinarberitanews.com -- Antisipasi kelangkaan minyak goreng, puluhan personil Bhabinkamtibmas Polres Pringsewu, diberikan pelatihan pembuatan minyak kelapa murni atau VCO (Virgin Coconut Oil).
Pelatihan yang diselenggarakan di lapangan Apel Mapolres setempat, dibuka langsung Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi, dan menghadirkan narasumber sekaligus pengusaha minyak kelapa asal Pekon Kediri, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, bernama Azis.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolres Pringsewu Kompol Doni Dunggio, Kasat Binmas Iptu Mardiono, Kasi Propam Ipda Mulyono dan 50 personil Bhabinkamtibmas, Kamis (17/3/22).
AKBP Rio Cahyowidi menuturkan, pelatihan bertujuan memberikan pengetahuan bagi personil Polri tentang tatacara pembuatan minyak kelapa murni sebagai alternatif atas susah dan mahalnya mendapatkan Minyak Goreng (Migor) berbahan kelapa sawit.
"Sehingga, ilmu yang didapat bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dan disampaikan kepada masyarakat di tempatnya bertugas," ujarnya saat ditemui di lokasi pelatihan.
Tak hanya itu, kata AKBP Rio meneruskan, meskipun pembuatan minyak kelapa ini tidak menuntaskan persoalan kelangkaan Minyak Goreng, karena keterbatasan bahan baku, tapi setidaknya bisa menginspirasi dan menjadi salah satu alternatif.
"Pelatihan ini merupakan salah satu cara alternatif untuk mengurangi ketergantungan terhadap konsumsi minyak goreng berbahan kelapa sawit," ungkapnya.
Sementara itu, Azis, selaku narasumber dalam pelatihan mengungkapkan, pembuatan minyak kelapa cenderung mudah dan tidak memerlukan banyak alat modern.
Selain mudah dibuat, dari segi manfaat juga tidak kalah banyak. Minyak kelapa bahkan dipercaya menjadi obat alternatif yang sehat jika dibandingkan dengan minyak lainnya.
"Beberapa manfaat minyak kelapa adalah, menurunkan berat badan, menjaga kesehatan Jantung, mengurangi kadar lemak jahat dan mencegah diabetes," terangnya.
Dia menambahkan, Selain itu untuk kesehatan, minyak kelapa juga Bermanfaat untuk kecantikan dan kesehatan kulit. Diantaranya mengobati jerawat, pelembab kulit, kesehatan rambut dan juga sebagai alternatif pengganti minyak pijat.
"Melalui pelatihan ini, semoga ke depan warga tertarik untuk memproduksi minyak kelapa sendiri. Selain itu bisa dijual dan menambah income bagi para warga itu sendiri,” tandasnya. (MERLIYANSYAH)