PRINGSEWU,sinarberitanews.com-Polres Pringsewu, Polda Lampung, pada Kamis (12/5/) siang, menggelar rapat internal kesiapan pengamanan pilkakon serentak kabupaten Pringsewu tahun 2022.
Rapat yang digelar di aula Mapolres setempat, dipimpin Wakapolres Pringsewu Kompol Doni Dunggio, S.IK dan diikuti para pejabat utama Polres, Para Kapolsek dan para Kanit Intelkam jajaran Polres Pringsewu.
Wakapolres Pringsewu Kompol Doni Dunggio, S.IK menjelaskan, Pilkakon serentak yang berbasis digital melalui e-voting yang rencananya akan digelar pada 18 Mei mendatang menjadi fokus utama Polres Pringsewu pasca pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2022.
Digelarnya rakor, lanjut wakapolres, selain untuk menyamakan persepsi teknis pengaman juga sebagai langkah analisa kerawanan dan potensi konflik selama tahapan dan pelaksanaan pilkakon.
"Sehingga pada saat pelaksanaan pilkakon, skema pengamanan yang dijalankan sudah tepat,"jelas Wakapolres mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi saat ditemui usai rapat internal.
Diungkapkan Wakapolres, dalam pengamanan pilkakon serentak 2022 di kabupaten Pringsewu, Pihaknya sudah menyiapkan 693 personil gabungan yang terdiri dari unsur Kepolisian, TNI, Satpol-PP dan Linmas.
Tak hanya itu, dalam pengamanan pilkakon serentak ini juga mendapatkan bantuan perkuatan rayonisasi dari Polres Tanggamus, Polres Pesawaran, Dit Samapta Polda Lampung dan Sat Brimob Polda Lampung.
"Dengan maksimalnya kekuatan personel pengamanan, Pilkakon Serentak yang dilaksanakan di Kabupaten Pringsewu dapat berjalan aman, lancar dan kondusif," ungkapnya
Dalam kesempatan itu, Wakapolres Pringsewu mengimbau masyarakat untuk bersinergi dengan Polri dalam menjaga stabilitas keamanan diwilayahnya masing-masing.
Juga berpesan, agar masyarakat yang sudah terdata dan memiliki hak pilih untuk mengikuti proses demokrasi di tingkat pekon itu dengan baik. Pesan tersebut utamanya disampaikan untuk warga di 19 Pekon yang menggelar Pilkakon serentak pada tahun ini.
“Mari bersama-sama menjaga keamanan lingkungan masing-masing. Pilihan boleh berbeda, tetapi persatuan, persaudaraan, dan kerukunan harus tetap kita jaga,"ujar Kompol Doni Dunggio (MERLIYANSYAH)