KOTA BEKASI,sinarberitanews.com-Bisnis hiburan di Kota Bekasi berkembang dengan sangat pesat. Dari segi pembangunan infrastruktur, apartemen menambah suasana Kota Bekasi semakin ramai.
Begitu juga dengan dunia hiburan malam, hampir di setiap sudut Kota semua tersedia dari Spa, karaoke, dan panti pijat . Jadi untuk warga Kota Bekasi tidak perlu lagi jauh-jauh harus ke Jakarta untuk bisa menikmatinya.
Namun seiring dengan pesatnya perkembangan tersebut seharusnya tidak pula menjadikan Kota Bekasi itu Kota maksiat. Dari beberapa investigasi di lapangan ternyata banyak prostitusi terselubung. Sebut saja Spa yang dikoordinir oleh paguyuban ASBI atau diduga SPA ternyata mereka menyediakan juga wanita penghibur yang bisa di setubuhi di tempat Spa yaitu SPA padi's,Kyu-kyu,Oueen EXiST Romans,Paradiso,Chrysant,Cygnus,sentral station,Dright,Dragon.
berdasarkan keterangan warga bahwa usaha tersebut sudah pernah kena sanksi ditutup tapi buka kembali.
"Tempat SPA tersebut sudah pernah di Segel tidak tau kenapa kok bisa di buka lagi " ungkap salah satu warga yang tidak mau disebut identitasnya
Apalagi ditambah dengan iklan dari Spa dan Panti Pijat tersebut yang menjurus langsung ke bisnis "esek - esek" .
Diduga Dinas terkait seperti Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Bekasi seolah tutup mata padahal lokasi bisnis yang berbau "esek- esek"itu tidak jauh dari lingkungan Kantor Pemerintah Daerah Kota Bekasi.
Satuan Polisi Pamong Praja atau lebih di kenal dengan SATPOL PP yang bertugas untuk menegakkan Peraturan Daerah juga seolah tak bergeming. Seolah bisnis "esek - esek"di Kota Bekasi adalah satu paket dengan pembangunan yang sedang berlangsung.
oleh karena itu warga yang masih peduli dengan Kota Bekasi tercinta meminta ke Pemerintah Kota Bekasi untuk menindak tempat usaha tersebut dan mengkaji ulang soal Perizinannya. Entah siapa di belakang hingga bisnis 'esek- esek' itu tetap langgeng sampai dengan berita ini di turunkan.[RS]