Nuryadi Darmawan Minta Plt.Walikota Tindak Usaha SPA Yang Berbau Prostitusi

Nuryadi Darmawan Minta Plt.Walikota Tindak Usaha SPA Yang Berbau Prostitusi

08/10/2022, Oktober 08, 2022
KOTA BEKASI,sinarberitanews.com-Bisnis hiburan di Kota Bekasi berkembang dengan sangat pesat. Dari segi pembangunan infrastruktur, apartemen menambah suasana Kota Bekasi semakin  ramai.


Begitu juga dengan dunia hiburan malam, hampir di setiap sudut Kota semua tersedia dari Spa, karaoke, dan panti pijat . Jadi untuk warga Kota Bekasi tidak perlu lagi jauh-jauh harus ke Jakarta untuk bisa menikmatinya.


Namun seiring dengan pesatnya perkembangan tersebut seharusnya tidak pula menjadikan Kota Bekasi itu Kota maksiat. Dari beberapa investigasi di lapangan ternyata banyak prostitusi terselubung. 


"Usaha Apapun jenisnya, kalau tidak berizin dan  apalagi menjadi bisnis esek-esek atau prostitusi harus ditindak" ungkap Nuryadi Darmawan


Anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PDI-Perjuangan menduga ada oknum dari pihak- pihak tertentu yg menjamin dan melindungi kegiatan usaha mereka. kami sedang mencermati siapa saja oknum- oknum tersebut.Selasa(25/10/22)


"Tambahnya minggu lalu saya sudah sampaikan kepada Plt Walikota untuk MENINDAK TEGAS beberapa usaha bisnis tersebut dan nama-nama usaha Spa-nya sudah Saya sampaikan" 


Berdasarkan pantauan dan laporan masyarakat yg masif dan dapat dipertanggung jawabkan, ada disekitar ruko galaxy pekayon, seputar ruko dikayuringin, pesisir jati sampurna, dan beberapa di titik kota sudah terlampirkan nama-nama usaha Spa.


berdasarkan keterangan warga bahwa usaha tersebut  sudah pernah kena sanksi ditutup tapi buka kembali.


"Tempat SPA tersebut sudah pernah di Segel tidak tau kenapa kok bisa di buka lagi " ungkap salah satu warga yang tidak mau disebut identitasnya


Diduga Dinas terkait seperti Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Bekasi seolah tutup mata padahal lokasi bisnis yang berbau "esek- esek"itu tidak jauh dari lingkungan Kantor Pemerintah Daerah Kota Bekasi. 


Satuan Polisi Pamong Praja atau lebih dikenal dengan SATPOL PP yang bertugas untuk menegakkan Peraturan Daerah juga seolah tak bergeming. Seolah bisnis "esek - esek"di Kota Bekasi adalah satu paket dengan pembangunan yang sedang berlangsung.


oleh karena itu warga  yang masih peduli dengan Kota Bekasi tercinta meminta ke Pemerintah Kota Bekasi untuk menindak tempat usaha tersebut dan mengkaji ulang soal Perizinannya. Entah siapa di belakang  hingga bisnis 'esek- esek' itu tetap langgeng sampai dengan berita ini di turunkan.[RS]

TerPopuler