Setelah warga menemukan orang tersebut Jumadi yang tidak mengunakan sandal atau alas kaki, langsung di bawa dan diamankan ke kantor Desa Tasik Tebing Serai agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan dan memastikan ada atau tidaknya dugaan seperti maling sawit,maling sapi,penculikan Anak dll.
Saat diminta keterangan langsung di kantor Sabtu (08/04/23) pukul 20:40 malam oleh Didit staf Kaur di desa dan Ardi Rw dan staf-staf desa bertugas di kantor Desa, Jumadi yang tidak bisa menunjukan identitas itu bertempat tinggal di daerah Beligas kabur kelokasi Indra Pura Tapung Siak.
Jumadi mengaku kabur dari rumah beligas ribut dengan Istri lalu kabur ke Tapung Siak Indra pura dengan membawa 2 pasang baju dan membawa singkong yang dibungkus dengan karung beras dan tidak menggunakan sandal.
Awalnya mereka datang ke lokasi Desa Tasik Tebing Serai berempat bersama teman-temanya along termasuk Jumadi (30) dan 2 orang lainya.
Ketiga temannya tersebut belum diketahui pergi kemana hingga saat ini. Jumadi mengaku pernah kerja di PT di bagian penanaman dan menerima uang dari Pos Security yang saat ini mengantongi duit 120 ribu.
Saat warga menanyakan kerja Perusahaan apa Jumadi tidak bisa menyebutkan nama PT tempat dia bekerja seperti orang kebingungan atau Depresi.
"Sudah 4 hari Saya mondar-mandir sendirian seperti orang nyasar atau tersesat disekitar pemukiman dan ladang warga Desa Tasik Tebing Serai " ungkap Jumadi
Pihak Desa Didit dan Ardi dengan bijak mengambil keputusan beserta warga lain nya langsung menyerahkan Jumadi dalam keadaan sehat ke lokasi Pos Security 73 Distrik Duri 1 melibur Danton Regar Security PT.A.A.
Karena ada dugaan Jumadi pekerja penanaman tanaman Akasia/Eucalyptus,Jumadi(30)anak dari Jaro Sumarna pihak keluarga atau pihak yang berkepentingan mengenal nya Diminta segera datang menjemput,dikantor Cabang PT.Arara Abadi Distrik Duri 1 melibur km 73. (Roniko.S)