KOTA BEKASI,sinarberitanews.com-Aliansi Mahasiswa yang tergabung dari Contitution of Liberation, Gerakan Mahasiswa anti korupsi, Aliansi Rakyat untuk pendidikan nasional melakukan aksi demonstrasi di depan gedung dinas pendidikan kota bekasi Jl. Lap. Bekasi Tengah No.2, RT.006/RW.007, Margahayu, Kec. Bekasi Timur. Jumat(12/07/24) .
Dalam aksi keduanya ini menyampaikan bahwasannya dalam massa kepemimpinan Uu saeful mikdar selaku kepala dinas pendidikan kota bekasi diduga tidak melakukan kinerja secara benar,jujur dan bersih.
Sebab ada beberapa persoalan yang hari ini bermunculan dan menyebabkan dinas pendidikan menjadi buruk.
Dugaan kasus korupsi bermunculan, bermula dimana pada tanggal 1 november 2023 dinas pendidikan melakukan pengadaan belanja modal meubelair dan perabotan ruang kelas yang senilai Rp. 9.996.252.000, yang menggunakan APBD T.A 2023 yang diduga Fiktif.
"Dinas pendidikan hari ini tidak mendidik karena telah melakukan dugaan kasus korupsi"ucap tegas Pimpinan Aksi
Pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi tidak bisa hadir untuk menjawab tuntutan aksi Demo Mahasiswa dan diwakilkan kepala Bidang,Pendemo tidak menerima perwakilan karena tidak menghargai keberadaan Aksi.(Tim)