BOGOR,sinarberitanews.com-Penjabat (Pj.) Bupati Bogor, Bachril Bakri, turun langsung meninjau dampak banjir akibat luapan air di Kampung Pensiunan, RT 03 RW 01, Desa Tugu Selatan, Cisarua, pada Rabu (29/1). Dalam kunjungannya, ia berdialog dengan warga terdampak serta menyalurkan bantuan untuk meringankan beban korban.
Bachril didampingi Wakapolres Bogor dan Forkopimcam Cisarua, serta turut hadir Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Bogor, Kepala Pelaksana BPBD, dan perwakilan elemen masyarakat .
Saat ini, air mulai surut setelah sebelumnya merendam permukiman akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Banjir terjadi karena tembok penahan tanah (TPT) tidak mampu menahan derasnya air, sehingga menyebabkan luapan sungai. Akibatnya, lima rumah terdampak, dengan satu rumah mengalami kerusakan parah di bagian dapur, kamar, dan ruang tamu.
Sebuah langkah Cepat Pemkab Bogor
Pj. Bupati Bachril Bakri mengungkapkan bahwa lokasi banjir berada di sekitar saluran air yang posisinya lebih tinggi dari permukiman warga. Kondisi TPT yang tidak kuat menahan volume air menjadi penyebab utama meluapnya banjir ke rumah-rumah warga.
“Kami akan segera memperbaiki TPT dan meninggikan posisinya agar ke depan tidak terjadi luapan air yang berpotensi membahayakan warga,” ujar Bachril.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem yang masih berlangsung.
“Saat ini cuaca sangat ekstrem, saya mengajak masyarakat untuk lebih waspada dan menjaga lingkungan agar bencana serupa tidak terulang,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bachril menegaskan bahwa Puncak merupakan titik awal aliran Sungai Ciliwung yang harus dikelola dengan baik. Ia mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan tidak melakukan perusakan alam, terutama di kawasan hulu sungai.
“Menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Jika kawasan Puncak dikelola dengan baik, risiko bencana bisa diminimalkan,” tutupnya. ( Hendra)